Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Tujuan Hidup Manusia

  إنَّ الْحَمْدَ لِلهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِه اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَا نَبِيَ بَعْدَه . أَمَّا بَعْدُ: فَيَاعِبَادَ اللهِ : اُوْصِيْكُمْ وَنفْسِي بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تفْلِحُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِى الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا   اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا   وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ. صَدَقَ اللهُ العَظِيْمُ وَبَلَّغَ النَّبِيُ الكَرِيْمُ وَ نَحْنَ عَلَى ذلِكَ مِنَ الشَّاهِدِيْنَ   وَ الشَّاكِرِيْنَ وَ الْحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ. Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahma...

SUJUD SYUKUR

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ الحمدُ للهِ رب العالمين  . أشهدُ أن لا إلهَ إلا اللهُ وأشهدُ أن محمدًا عبدُه ورسولُه، خيرُ من سجدَ شُكرًا لربِّه عندَ الفرحِ والسرور، وعلى آلِه وأصحابِه، ومن اهتدى بهديهِ إلى يومِ النُّشور . أمَّا بعد : اللهم اجعلني من الذين يقولون يفعلون، و الذين يفعلون يُخْلِصُوْنَ، و الذين يُخْلِصُوْنَ يُقْبَلُوْنَ Yang sama-sama kita hormati, guru tercinta ( مُرَبِّي رُوحِنَا ) ayahanda KH. Syamsul Ma’arif Hamzah , semoga Allah p anjangkan umurnya dalam sehat wal afiat . Semoga kita semua yang hadir dalam majlis ini mendapatkan karomah dan keberkahan dari guru dan orang tua kita yang mulia, KH. Syamsul Ma’arif Hamzah. Al-Fatihah. Yang kami cintai, Gus Lubbi, Gus Tomi, Gus Ryan, Gus Najib, Gus Ade, serta para jama'ah yang dirahmati Allah Swt. Bulan Ramadhan baru saja berlalu. Ada rasa bahagia karena kita diberi kesempatan untuk menjalani bulan penuh rahmat, berkah, dan ampunan. Namun, di sisi lain, ada rasa haru dan sedih—karena Ramadhan tel...

Kisah Sedekah Jubah Rasulullah Saw

  Bulan Ramadhan baru saja berlalu, meninggalkan kita dengan perasaan yang bercampur antara bahagia dan sedih. Bahagia, karena kita telah diberikan kesempatan untuk menjalani ibadah di bulan penuh keberkahan ini. Namun, di sisi lain, ada rasa sedih yang menyelimuti hati. Ramadhan, bulan di mana amal kebaikan dilipatgandakan, di mana rahmat dan ampunan Allah begitu dekat, telah pergi meninggalkan kita. Kesedihan ini semakin mendalam ketika kita menyadari bahwa belum tentu kita akan kembali bertemu dengan Ramadhan di tahun berikutnya. Kita tidak tahu apakah masih diberi umur panjang untuk kembali merasakan indahnya suasana ibadah di bulan suci ini. Sedangkan banyak peluang berharga yang Allah berikan di bulan ini, namun banyak yang kita sia-siakan begitu saja. Hadirin yang Dimuliakan Allah Swt. Para sahabat Rasulullah ﷺ adalah orang-orang yang memiliki keimanan yang luar biasa. Mereka tidak hanya bersungguh-sungguh dalam beribadah di bulan Ramadhan, tetapi juga merasa khawatir...